Lombok Utara, metroterkini.co.id - Anggota Polsek Bayan melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP) laka lantas yang terjadi di Dusun Lokok Reban, Desa Mumbul Sari, Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara. 

Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K.,M.Si., melalui Kapolsek Bayan Iptu I Made Widiarta menyampaikan, bahwa yang menjadi korban atas kejadian laka lantas tersebut bernama Afutara Ary Sabintang, (36) yang beralamat di Jln. Panji Asmara B/2 Kekalik Indah Kota Mataram. 

Dengan mengendarai  sepeda motor Honda Beat Warna Putih Nomor Polisi  DR 2715 CA di Jalan Raya Bayan Dusun Lokok Reban Barat Desa Mumbul Sari Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara, dan kejadian tersebut di duga laka lantas tunggal atau out of control, ujar Kapolsek Bayan, Jum'at (7/6/2024). 

Ia juga menyampaikan tentang kronologis kejadiannya, pada hari jum'at tanggal, 07 Juni 2024, sekitar pukul 05.00 wita, telah di temukan korban atas nama Afutara Ary Sabintang di pinggir jalan raya Lokok Reban di sebelah kiri jalan dari arah barat oleh warga masyarakat Lokok Reban. 

"Disaat warga hendak mengambil air atau mandi di mata air Dusun Lokok Reban, setiba di lokasi saksi melihat korban di pinggir jalan sudah dalam keadaan meregang nyawa, dengan posisi tertidur miring, dan berlumuran darah serta sudah di kerumuni semut".

Atas kejadian tersebut, kemudian saksi menghubungi Kepala Dusun Lokok Reban Timur, dan atas laporan warganya Kaduspun langsung  menghubungi ambulan Desa untuk di bawa ke Puskesmas Bayan, kemudian Kepala Dusun langsung menghubungi piket penjagaan Polsek Bayan, pungkas Iptu I Made Widiarta. 

Informasi dari warga setempat  bahwa, korban mengalami kecelakaan tunggal yang menghantam pohon beringin yang ada di pinggir jalan dari arah barat, sehingga korban  mengalami luka serius pada bagian kedua tangan dan patah tulang, muka di bagian mata, hidung dan kepala mengalami luka dan pendarahan sehingga korban meninggal dunia, ujarnya. 

"Kapolsek Bayan menghimbau kepada warga, agar berhati-hati dalam berkendara, tetap fokus sehingga dapat meminimalisir  kejadian yang tidak kita inginkan bersama", imbaunya. 

(RED)